Kenikmatan bercinta bisa membuat orang lupa segalanya, dalam arti positif yakni stresnya hilang. Namun seorang perempuan di AS mengalaminya dalam arti negatif, sebab ingatannya benar-benar hilang atau amnesia saat mencapai orgasme.
Oleh suaminya, perempuan asal Washington DC yang tidak disebutkan namanya ini dilarikan ke Rumah Sakit karena mendadak amnesia atau hilang ingatan seusai bercinta. Seluruh ingatan dalam 24 jam terakhir benar-benar terhapus dan ia tak bisa mengingat apapun.
Menurut dokter yang menangani, perempuan berusia 54 tahun ini mengalami 'transient global amnesia' atau amnesia menyeluruh yang sifatnya hanya sementara. Meski tidak permanen, namun hilangnya ingatan bisa sangat parah dan akan sangat mengganggu kehidupan sehari-hari.
Pada umumnya, amnesia semacam ini tidak berbahaya karena tidak menyebabkan kerusakan permanen di otak. Begitu pula hasil pemindaian di Georgetown University Hospital menunjukkan, kondisi otak perempuan ini relatif baik dan akan pulih beberapa jam kemudian.
Kasus yang dilaporkan dalam The Journal of Emergency Medicineini terbilang langka, diperkirakan tiap tahun hanya terjadi pada 3-5 dari 100.000 orang. Dalam banyak kasus, kondisinya akan berangsur membaik dan ingatannya akan mulai pulih dalam hitungan jam.
Penyebab pastinya belum banyak diketahui, namun para ahli menduga salah satu pemicunya adalah aliran darah kotor menuju jantung yang berbalik ke arah otak. Kondisi ini sering terjadi saat seseorang mengerahkan tenaga terlalu besar, misalnya saat mengangkat beban.
Saat mencapai orgasme, kadang-kadang orang juga mengerahkan tenaga terlalu besar karena seluruh otot di tubuhnya akan berkontraksi atau mengejang. Saat mengejang inilah, katup jantung terganggu lalu darah kotor berbalik ke otak dan menghapus ingatan untuk seesat.
"Penyebab pastinya tidak diketahui. Bisa menandakan apa saja, tapi yang jelas ini bukan stroke dan kebanyakan tidak merusak otak. Hampir selalu tidak bahaya," ungkap Sebastian Ameriso, seorang peneliti dari Institute for Neurological Research seperti dikutip dari Dailymail, Kamis (13/11/2011).
Meski begitu, Ameriso menyarankan siapapun yang mengalami amnesia atau hilang ingatan secara tiba-tiba untuk segera memeriksakan diri. Justru karena belum dipastikan apa sebabnya, maka bisa jadi hal itu menandakan adanya penyakit yang serius termasuk stroke.
Oleh suaminya, perempuan asal Washington DC yang tidak disebutkan namanya ini dilarikan ke Rumah Sakit karena mendadak amnesia atau hilang ingatan seusai bercinta. Seluruh ingatan dalam 24 jam terakhir benar-benar terhapus dan ia tak bisa mengingat apapun.
Menurut dokter yang menangani, perempuan berusia 54 tahun ini mengalami 'transient global amnesia' atau amnesia menyeluruh yang sifatnya hanya sementara. Meski tidak permanen, namun hilangnya ingatan bisa sangat parah dan akan sangat mengganggu kehidupan sehari-hari.
Pada umumnya, amnesia semacam ini tidak berbahaya karena tidak menyebabkan kerusakan permanen di otak. Begitu pula hasil pemindaian di Georgetown University Hospital menunjukkan, kondisi otak perempuan ini relatif baik dan akan pulih beberapa jam kemudian.
Kasus yang dilaporkan dalam The Journal of Emergency Medicineini terbilang langka, diperkirakan tiap tahun hanya terjadi pada 3-5 dari 100.000 orang. Dalam banyak kasus, kondisinya akan berangsur membaik dan ingatannya akan mulai pulih dalam hitungan jam.
Penyebab pastinya belum banyak diketahui, namun para ahli menduga salah satu pemicunya adalah aliran darah kotor menuju jantung yang berbalik ke arah otak. Kondisi ini sering terjadi saat seseorang mengerahkan tenaga terlalu besar, misalnya saat mengangkat beban.
Saat mencapai orgasme, kadang-kadang orang juga mengerahkan tenaga terlalu besar karena seluruh otot di tubuhnya akan berkontraksi atau mengejang. Saat mengejang inilah, katup jantung terganggu lalu darah kotor berbalik ke otak dan menghapus ingatan untuk seesat.
"Penyebab pastinya tidak diketahui. Bisa menandakan apa saja, tapi yang jelas ini bukan stroke dan kebanyakan tidak merusak otak. Hampir selalu tidak bahaya," ungkap Sebastian Ameriso, seorang peneliti dari Institute for Neurological Research seperti dikutip dari Dailymail, Kamis (13/11/2011).
Meski begitu, Ameriso menyarankan siapapun yang mengalami amnesia atau hilang ingatan secara tiba-tiba untuk segera memeriksakan diri. Justru karena belum dipastikan apa sebabnya, maka bisa jadi hal itu menandakan adanya penyakit yang serius termasuk stroke.
( Sumber : detikHealth )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar