Anda, terutama para pria pasti pernah mengalami saat pagi hari bangun tiba-tiba menemui penisnya berdiri dengan sendirinya. Sebagian besar dari kita mugking bingung kenapa hal ini bisa terjadi padahal tidak ada rangsangan seksual yang menyertai bangunnya Mr. P ini sebelumnya.
Bagi mereka yang masih muda usia, bangunnya penis mungkin bukan persoalan besar. Tentu saja karena usia masih muda, gairah seksual masih ok dan semangat masih membara. Namun berbeda bagi para pria lanjut usia, terutama 50-an tahun ke atas, berperut buncit, sakit diabetes lagi. Masih beruntung punya gairah seksual, apalagi sampai penis tegak berdiri menantang.
Para dokter, terutama di bidang kedokteran seksual, mengungkapkan, persoalan berdirinya Mr.P ini menjadi penanda penting. Ada sejumlah kriteria yang harus dipenuhi seseorang untuk bisa dikatakan dalam kondisi bugar. Salah satunya masih menyalanya gairah seksual. Ini terjadi akibat adanya hormon seksual, testosteron.
Karena itu, Prof. Wimpie Pangkahila, Sp.And, seksolog dari Universitas Udayana, Bali mengungkapkan, ereksi di pagi hari merupakan pertanda bahwa hormon seks, testosteron yang dikeluarkan di malam hari masih tersisa di pagi hari. Ada masih punya hormon ini. Tak heran bila ereksi ini tidak perlu didahului dengan perangsangan dan nafsu birahi.
Menurut Wimpie, adanya hormon ini menjadi penanda penting bagi para pria. Karena hormon inilah para pria masih bisa bergairah secara seksual, sekaligus menandai kesehatannya secara umum. Bila hormon ini berkurang, gairah berkurang, kemampuan ereksi pun surut dan kesehatan secara umum tak bakal optimal. Kekurangan hormon ini disebut hipogonadis. Selain menurunnya gairah seks, menurun pula kualitas hidup secara keseluruhan. Banyak pula penyakit yang ngendon dalam tubuh karenanya.
Sebagaimana dipresentasikan oleh Dr. Cheng Wei Chen, anggota International Society of the Study of Aging Male, Chairman Thompson Medical Group dan ketua panel Medis Program Kesehatan Lanjut Usia Lanjut di RS Thomson Medical Center, Singapura, sehat bugar berarti memiliki fungsi tubuh yag sehat dan berenergi. Kondisi ini bisa dicapai dengan ;
* Tidur cukup selama kurang lebih 8 jam per hari.
* Makan cukup, tidak berlebihan, berhati-hati dalam memilih makanan.
* Cukup olahraga.
* Harus cukup istirahat dan rekreasi, menyantaikan pikiran dan tubuh.
* Jika menikah, lakukan hubungan seks yang normal dan sehat.
Bagi mereka yang masih muda usia, bangunnya penis mungkin bukan persoalan besar. Tentu saja karena usia masih muda, gairah seksual masih ok dan semangat masih membara. Namun berbeda bagi para pria lanjut usia, terutama 50-an tahun ke atas, berperut buncit, sakit diabetes lagi. Masih beruntung punya gairah seksual, apalagi sampai penis tegak berdiri menantang.
Para dokter, terutama di bidang kedokteran seksual, mengungkapkan, persoalan berdirinya Mr.P ini menjadi penanda penting. Ada sejumlah kriteria yang harus dipenuhi seseorang untuk bisa dikatakan dalam kondisi bugar. Salah satunya masih menyalanya gairah seksual. Ini terjadi akibat adanya hormon seksual, testosteron.
Karena itu, Prof. Wimpie Pangkahila, Sp.And, seksolog dari Universitas Udayana, Bali mengungkapkan, ereksi di pagi hari merupakan pertanda bahwa hormon seks, testosteron yang dikeluarkan di malam hari masih tersisa di pagi hari. Ada masih punya hormon ini. Tak heran bila ereksi ini tidak perlu didahului dengan perangsangan dan nafsu birahi.
Menurut Wimpie, adanya hormon ini menjadi penanda penting bagi para pria. Karena hormon inilah para pria masih bisa bergairah secara seksual, sekaligus menandai kesehatannya secara umum. Bila hormon ini berkurang, gairah berkurang, kemampuan ereksi pun surut dan kesehatan secara umum tak bakal optimal. Kekurangan hormon ini disebut hipogonadis. Selain menurunnya gairah seks, menurun pula kualitas hidup secara keseluruhan. Banyak pula penyakit yang ngendon dalam tubuh karenanya.
Sebagaimana dipresentasikan oleh Dr. Cheng Wei Chen, anggota International Society of the Study of Aging Male, Chairman Thompson Medical Group dan ketua panel Medis Program Kesehatan Lanjut Usia Lanjut di RS Thomson Medical Center, Singapura, sehat bugar berarti memiliki fungsi tubuh yag sehat dan berenergi. Kondisi ini bisa dicapai dengan ;
* Tidur cukup selama kurang lebih 8 jam per hari.
* Makan cukup, tidak berlebihan, berhati-hati dalam memilih makanan.
* Cukup olahraga.
* Harus cukup istirahat dan rekreasi, menyantaikan pikiran dan tubuh.
* Jika menikah, lakukan hubungan seks yang normal dan sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar